TUGAS INDIVIDU
SELEKTIFNYA ALAT TANGKAP BUBU KEPITING
OLEH
IKE WULANDURI
L23111008
TEKNOLOGI PENANGKAPAN IKAN
FAKULTAS ILMU KELAUTAN DAN PERIKANAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2014
Kepiting merupakan makhluk
hidup yang berjalan menyamping dengan mata yang majemuk seperti capung namun
tidak dapat digunakan dengan baik. Kepiting memiliki sifat nokturnal yaitu
mencari makan pada malam hari dan hanya mengandalkan indera penciumannya. Alat
tangkap apa yang sebaiknya dan paling cocok digunakan ? alat tangkap yang cocok
menangkap kepiting, terlebih untuk kepiting rajungan yaitu bubu kepiting.
Mengapa ? apakah selektif?
Bubu kepiting adalah alat
tangkap yang digunakan dengan prinsip memudahkan tangkapan masuk dan sulit
untuk keluar. Dan yang di bungkus menggunakan jarring yang memiliki mesh size
tertentu, dengan umpan yang dipasang didalam. Rounsefell dan Everhart di acu
dalam Rumanjar (2001) menyatakan bubu sebagai alat tangkap yang efektif untuk
menangkap organisme yang bergerak lambat di dasar perairan baik di laut (substrat berpasir) maupun
di danau.
Alat tangkap bubu ini Ukurannya
bervariasi dengan antara 50-60 cm, diameter bagian tengah antara 40 — 50 cm.
Pintu terletak di kedua ujungnya dengan diameter antara 15 20 cm. Di bagian
tengah badan bubu terdapat pintu untuk mengambil hasil tangkapan. Umpan
diletakan ditengah-tengah bubu dengan cara ditusuk dengan bambu atau pengait.
Menurut Klasifikasi Statistik Internasional
Standar FAO. Alat tangkap yang memiliki selektivitas tinggi yaitu, alat tangkap
tersebut hanya dapat menangkap ikan/organisme lain yang menjadi sasaran
penangkapan saja. Ada dua macam selektivitas yang menjadi sub kriteria, yaitu
selektivitas ukuran dan selektivitas jenis. Sub kriteria ini terdiri dari (yang
paling rendah hingga yang paling tinggi):
1.
Alat
menangkap lebih dari tiga spesies dengan ukuran yang berbeda jauh.
2.
Alat
menangkap tiga spesies dengan ukuran yang berbeda jauh.
3.
Alat
menangkap kurang dari tiga spesies dengan ukuran yang kurang lebih sama.
4.
Alat
menangkap satu spesies saja dengan ukuran yang kurang lebih sama.
Dapat diambil kesimpulan
bahwa bubu kepiting merupakan alat tangkap yang selektif dimana dari kriteria
diatas, bubu kepiting memasuki kriteria 3 dimana Alat menangkap kurang dari
tiga spesies dengan ukuran yang kurang lebih sama. Dan dari hasil pencarian di
media social serta praktik langsung,
alat tangkap bubu cenderung menangkap kepiting dan hasil tangkapan
sampingan sedikit bahkan sebagian tidak ada.
Referensi :
http://tadjuddahmuslim.wordpress.com/2009/01/28/kajian-keramahan-lingkungan-alat-tangkap-menurut-klasifikasi-statistik-internasional-standar-fao/
( di akses pada `16 Maret pukul 13.25
wita)
http://baunuhampu.blogspot.com/2011/04/selektivitas-alat-tangkap-bubu-tambun.html
( di akses pada `16 Maret pukul 12.54
wita)